Selamat Datang di Blog Sederhana Kami DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN TULANG BAWANG Disini Tempat Penuh Kreatifitas, Tempat Orang-Orang Pekerja Keras

Selasa, 18 Oktober 2016

Gandeng UNPAD, Tulang Bawang Gelar Diskusi Pembangunan Kawasan Pedesaan

Sebuah kegiatan Focus Group Discussion digelar di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulang Bawang dalam rangka memantapkan program pembangunan berbasis kawasan perkampung/pedesaan di Tulang Bawang.

Diskusi yang mengangkat tema “Fasilitasi Pembangunan Kawasan Pedesaan di Kabupaten Tulang Bawang” tersebut, dilaksanakan bertempat di Aula Ruang Rapat Kantor Bappeda Tulang Bawang, Selasa 18 Oktober 2016.

Acara ini dihadiri oleh Bupati Tulang Bawang yang diwakili oleh Asisten I Sekdakab Tulang Bawang Pahada Hidayat dan Asisten II Sekdakab Donny Agung Wibawanto, Kepala Bappeda Tulang Bawang dan sejumlah pejabat Pemkab Tulang Bawang. Serta diskusi diikuti oleh para Kepala Kampung dari beberapa kecamatan yang menjadi fokus pengembangan kawasan pedesaan, diantaranya dari kecamatan Rawa Pitu, Rawa jitu Selatan, Rawa Jitu Timur dan Penawar Aji.

Sementara dalam diskusi ini, Pemkab Tulang Bawang juga turut menggandeng narasumber dan fasilitator yaitu dari Universitas Padjajaran (UNPAD) Bandung.

Asisten I Sekdakab Tulang Bawang Pahada Hidayat berharap, kegiatan diskusi ini dapat memberikan manfaat penting dalam rangka mensukseskan program pembangunan berbasis kawasan desa/kampung yang dilaksanakan di Kabupaten Tulang Bawang.

“Kegiatan ini diharapkan bermanfaat bagi kita semua, terutama untuk menambah wawasan aparatur dan kepala kampung agar dapat terus mensukseskan program-program pembangunan yang dijalankan pemerintah untuk memajukan kampung-kampung dan mensejahterakan masyarakat di Tulang Bawang,” ujarnya.

Dalam diskusi tersebut, antara lain juga dipaparkan bahwa program pembangunan kawasan pedesaan telah dilaksanakan di Kabupaten Tulang Bawang, diantaranya dengan berbasis pengembangan pembangunan pertanian dan peternakan, yang juga didukung oleh pembangunan infrastruktur melalui Gerakan Serentak Membangun Kampung (GSMK) dan pembangunan lainnya, seperti pada sarana prasana pendidikan, kesehatan, dan fasilitas publik lainnya.

Untuk mendukung keberhasilan program ini, Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang juga berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan pemberdayaan masyarakat desa/kampung melalui pendekatan prinsip partisipatif, holistik dan komprehensif, berkesinambungan, keterpaduan, keadilan, keseimbangan, transparansi dan akuntabilitas.

Sedangkan dalam pembangunan kawasan perdesaan, beberapa komoditas unggulan yang dikembangkan diantaranya pada bidang pertanian yaitu komoditas padi seperti yang dilakukan di Kecamatan Rawa Pitu, pada bidang Peternakan yaitu Sapi seperti di Kecamatan Penawar Aji, dan didukung pengembangan sektor Perikanan yaitu Ikan dan Udang yang berada di Rawa Jitu.

Sebagaimana dipaparkan dalam diskusi itu, potensi pengembangan Kawasan Desa Berbasis Padi di Kecamatan Rawa Pitu antara lain dengan luas sawah Kabupaten Tulang Bawang mencapai 37.248 Ha dan produksi 337.762 Ton/Tahun, Kecamatan Rawa Pitu memiliki 7.196 Ha dengan produksi 65.106 ton/Tahun.

Sehingga untuk mendukung pembangunan potensi di Kecamatan Rawa Pitu tersebut, telah dilakukan berbagai program pembangunan desa berbasis padi oleh Pemkab Tulang Bawang, diantaranya melalui pembangunan daerah Irigasi, Pembangunan Jalan Usaha Tani, Bantuan Alsintan (Pompa Air, Hand Tractor, Combine Harvester, dll), Sumur Bor dan Drainase, Peningkatan Pembinaan Intensifikasi Dan Bantuan Sarana Dan Prasarana Agribisnis, Peningkatan Kemampuan Budidaya, Peningkatan Ketersediaan Sarana Pengolahan Dan Pemasaran Hasil, serta Penguatan Kelembagaan Penyuluh & Petani.

Selain itu, keberadaan Usaha Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) maupun Badan Usaha Milik Antar Desa (Bumades) juga didorong untuk dapat berperan penting dalam membantu petani diantaranya dalam pendistribusian pupuk, Sistes Resi Gudang (SRG) dan Pengolahan Beras (RMP).

Sementara untuk pengembangan Kawasan Desa Berbasis potensi Sapi yang dilaksanakan di Kecamatan Penawar Aji, Kabupaten Tulang Bawang memiliki potensi Sapi Bali 20.182 ekor, dan Sapi PO 3.052 ekor, dimana jumlah ternak sapi di Kecamatan Penawar Aji mencapai sebanyak 4.409 ekor.

Adapun program pemerintah daerah yang telah dilakukan pada Desa Berbasis SAPI di Kecamatan Penawar Aji, diantaranya Bantuan Bibit Ternak Sapi Potong (22 Ekor), Pengobatan Ternak Dalam Rangka Pengendalian PHM, Bantuan Alat Mesin Pengolahan Pakan, dan Penguatan Kelembagaan Peternak.

Dalam upaya mendukung keberhasilan pengembangan Kawasan pedesaan, Pemkab Tulang Bawang juga akan terus berupaya menggenjot pembangunan Infrastruktur, Pasar, Sarana Prasarana Produksi, peningkatan kualitas SDM, Inovasi dan teknologi, serta meningkatkan pendanaan/anggaran.

Sehingga diharapkan tujuan dari program ini nantinya bisa benar-benar tercapai, diantaranya dalam upaya meningkatkan perekonomian masyarakat pedesaan, pendapatan dan keuangan desa, serta peningkatan kualitas dan pengelolaan sumberdaya ekonomi masyarakat di Kabupaten Tulang Bawang. *** (fr)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar